Bagaimana Sanggup Diproduksi Sinar X Sehingga Sanggup Dimanfaatkan Dalam Radiodiagnostik?


Sinar-x merupakan salah satu sinar elektromagnetik. Sinar-x ini mempunyai bentuk yang serupa dengan sinar cahaya biasa, inframerah dan gelombang radio, yang berbeda cuma dari segi panjang gelombangnya saja. Sinar-x mempunyai gelombang yang pendek yaitu, dengan jarak gelombang 10 -7 cm - 10 –9 cm.
            Pesawat sinar-X yaitu pesawat yang digunakan untuk memproduksi sinar-X. Pesawat ini terdiri atas tabung sinar-X dan variasi rangkaian elektronik yang saling terpisah. Sinar-X dibangkitkan dengan jalan menembaki sasaran logam dengan elektron cepat dalam suatu tabung vakum. Elektron sebagai proyektil dihasilkan dari pemanasan filamen yang juga berfungsi sebagai katoda. Filamen ini dipasang pada bidang cekung untuk memfokuskan elektron menuju tempat sempit pada sasaran (anoda).
       Pada ketika arus listrik dari sumber tegangan tinggi dihidupkan, filamen katoda akan mengalami pemanasan sehingga kelihatan berwarna putih. Dalam kondisi ini, katoda akan memancarkan elektron (sinar katoda). Elektron selanjutnya ditarik dan dipercepat gerakannya sampai mencapai ribuan km/s melalui ruang hampa memakai tegangan listrik berorde 102 - 106 Volt. Elektron yang bergerak sangat cepat itu karenanya ditumbukkan ke sasaran logam bernomor atom tinggi dan bersuhu leleh juga tinggi. Ketika elektron berenergi tinggi itu menabrak sasaran logam, maka sinar-X akan terpancar dari permukaan logam tersebut.       Hal itu berarti elektron dipercepat di dalam tabung sampai mempunyai energi kinetik sebesar 2 x 106 eV, dan sinar-X yang dihasilkannya mempunyai energi maksimum 2 x 106 eV atau 2 MeV. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Definisi Air Dan Peranannya Dalam Biofisika

Arti Mimpi Naik Tangga Dengan Anak Kecil Menurut Primbon Jawa

Pembukaan Uud 1945